Sudah lama ndak jalan jalan ke DTC.... kemaren hari Sabtu coba cari kain ke DTC... ternyata salah alamat... ternyata kalau cari kain ya di JMP. Akhirnya window shopping saja di DTC. DTC singkatan dari Darmo Trade Center. DTC terbagi menjadi 2 area, 1 area (2 lantai terbawah) berupa pasar tradisional sedangkan untuk lantai atas pasar tradisional, didesain mirip mall.
Di pasar tradisionalnya (lantai paling dasar) dijual berbagai buah, sayur, ayam dan berbagai kebutuhan sehari-hari. Di latai paling bawah ini, ada pedagang yang nawarkan harga pas tapi kebanyakan pedagang menawarkan harga lebih tinggi sehingga kita perlu nawar. buah yang dijual disini lumayan segar segar. hanya saja tempatnya agak kotor, terutama di tangga, banyak sampahnya. sehingga tercium aroma yang ndak enak. Dilantai paling bawah ini harus hati hati, karena ada atap yang sangat pendek, karena diatasnya ada semacam "tikungan tangga"... jadi hati-hati jangan samapi kejedot.
Di lantai atasnya yang masih berupa pasar tradisional, terdapat berbagai sepatu, sandal, pakaian dari pakaian bayi, pakaian anak-anak, pakaian remaja sampai pakaian orang dewasa. Disini terdapat pedagang yang sudah menawarkan harga pas (tidak bisa ditawar lagi), ada juga pedagang yang menawarkan harga lebih tinggi dari harga pasaran, jadi harus ditawar terlebih dahulu. Lorong di pasar ini sempit, apalagi kalau ada pedagang yang merokok... tambah sumpek. Bewlum lagi kalau simpangan dengan pengunjung lainnya.... rasanya tambah sesek saja. Kemaren sempat tanay harga pakaian anak-anak dan pakaian dalam... ternyata harganya sama dengan harga di mall nya. Jadi naik lagi ke Mall untuk menuju tempat parkir, skalian mampir ke mall nya untuk beli pakaian anak-anak. Di mall, ada food court dan area bermain anak anak lho... jadi lumayan nyaman lah untuk sekedar jalan jalan.
Di pasar tradisionalnya (lantai paling dasar) dijual berbagai buah, sayur, ayam dan berbagai kebutuhan sehari-hari. Di latai paling bawah ini, ada pedagang yang nawarkan harga pas tapi kebanyakan pedagang menawarkan harga lebih tinggi sehingga kita perlu nawar. buah yang dijual disini lumayan segar segar. hanya saja tempatnya agak kotor, terutama di tangga, banyak sampahnya. sehingga tercium aroma yang ndak enak. Dilantai paling bawah ini harus hati hati, karena ada atap yang sangat pendek, karena diatasnya ada semacam "tikungan tangga"... jadi hati-hati jangan samapi kejedot.
Di lantai atasnya yang masih berupa pasar tradisional, terdapat berbagai sepatu, sandal, pakaian dari pakaian bayi, pakaian anak-anak, pakaian remaja sampai pakaian orang dewasa. Disini terdapat pedagang yang sudah menawarkan harga pas (tidak bisa ditawar lagi), ada juga pedagang yang menawarkan harga lebih tinggi dari harga pasaran, jadi harus ditawar terlebih dahulu. Lorong di pasar ini sempit, apalagi kalau ada pedagang yang merokok... tambah sumpek. Bewlum lagi kalau simpangan dengan pengunjung lainnya.... rasanya tambah sesek saja. Kemaren sempat tanay harga pakaian anak-anak dan pakaian dalam... ternyata harganya sama dengan harga di mall nya. Jadi naik lagi ke Mall untuk menuju tempat parkir, skalian mampir ke mall nya untuk beli pakaian anak-anak. Di mall, ada food court dan area bermain anak anak lho... jadi lumayan nyaman lah untuk sekedar jalan jalan.